Kesalahan Yang Harus Hihindari Pada Saat Menginstall Ulang Komputer

iwangyo.net - Menginstall ulang OS Komputer tidaklah terlalu sulit, namun tidak juga mudah. Perlu adanya ketelitian dan kehati-hatian agar tidak melakukan kesalahan yang berakibat fatal dan merugikan diri sendiri. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat menginstall ulang OS Komputer agar tidak melakukan kesalahan.

Biasanya kesalahan sering terjadi akibat kelalaian yang kita buat sendiri atau kurang memahami langkah-langkah menginstall ulang OS dengan benar. Oleh karena itu, perlu adanya pemahaman lebih dalam tentang OS dan Hardware dan juga tata cara menginstall nya ke Komputer.

Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan yang harus kita hindari saat menginstal ulang OS pada sebuah Komputer. Diantaranya adalah:

Salah Memilih OS (Operating System)

Salah memilih OS atau Sistem Operasi adalah kesalahan yang cukup fatal. Mengapa demikian? Perlu ada penyesuaian antara OS yang ingin kita pasang atau install dengan Spesifikasi Komputer yang kita miliki. Intinya, tidak semua jenis Komputer mendukung OS yang kita inginkan seperti misalnya kita menginginkan OS Windows 10 untuk Komputer dengan speseifikasi yang rendah. Hal ini malah akan membuat kinerja Komputer tidak maksimal. Pilihlah OS yang sesuai dengan spesifikasi Komputer yang kita miliki. Jika Komputer termasuk kategori lawas, maka installah Windows XP atau Windows 7 agar lebih maksimal.

Salah Menentukan Basic OS

Baik itu OS Windows, Linux ataupun yang lainya pada umumnya menerapkan dua basis sistem yaitu 32 bit dan 64 bit. Hal ini memang belum begitu banyak diketahui oleh orang, padahal kedua basis itu memiliki pengaruh yang besar pada kenerja Komputer ataupun Laptop. Perbedaan yang paling terlihat yaitu pada kualitas sistem dalam membaca RAM, kinerja Processor dan juga kemampuan OS untuk membaca data. Pada sistem yang berbasis 32 bit hanya dapat membaca RAM sampai dengan 4 GB (Sekitar 3.2 GB) saja, sementara untuk sistem yang berbasis 64 bit dapat membaca RAM lebih dari 4 GB. Perbedaan tersebut karena adanya perbedaan pada arsitektur prosesor sebuah Komputer. Oleh sebab itu, pilihlah basis sistem yang sesuai dengan spesifikasi Komputer kita.

Baca Juga:

Salah Memilih Partisi

Jika kedua kesalahan diatas masih bisa diperbaiki atau bisa di ulang berbeda dengan kesalahan memilih partisi saat menginstall. Seperti yang kita ketahui, partisi Hardisk dalam sebuah Komputer biasanya dibagi menjadi 2 atau 3 partisi diantaranya berlabel C, D, E ataupun seterusnya. Dan umumnya partisi C lah yang biasa digunakan untuk penempatan OS. Hal ini dilakukan agar adanya pembeda antara penyimpanan sistem baik itu OS dan Aplikasi dengan penyimpanan Data. Sampai disini kita tentu memahami betapa fatalnya apabila saat menginstall OS pada Komputer kita salah memilih partisi, akibatnya kita dapat kehilangan data yang ada pada sebuah partisi karena menginstall ulang OS berarti melakukan Format ulang sebuah partisi. Sangat di sarankan untuk selalu berhati-hati bila proses penginstallan memasuki tahap memilih partisi.

Demikianlah Kesalahan yang harus di hindari pada saat memasang atau menginstall ulang OS Komputer. Kehati-hatian sangat penting agar tidak melakukan kesalahan yang berakibat fatal, pada akhirnya kitalah yang dirugikan oleh kelalaian kita sendiri dan berujung pada penyesalan.